Martabat Ilmu - Berdasarkan artikel berita yang diturunkan JPNN pada tanggal 4 Agustus 2016 yang berjudul "Anggaran Daerah Ini Paling Minim" diketahui ternyata anggaran pendidikan Kabupaten Banjar termasuk dalam urutan paling rendah.
Kabupaten Banjar hanya mendapatkan Rp 56 miliar. Berdasarkan data Neraca Pendidikan
Daerah 2015 Provinsi Kalimantan Selatan dari Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan RI yang dibagikan ke seluruh Dinas Pendidikan Provinsi se
Indonesia, beberapa daerah kabupaten/kota memiliki anggaran pendidikan
di tahun 2015 lebih tinggi dari Kabupaten Banjar. Seperti Kabupaten Tanah Laut sebesar Rp
190 miliar, Kabupaten Tapin (Rp 81,8 miliar), Kabupaten Hulu Sungai
Utara (Rp 69,1 miliar), Kabupaten Tabalong (Rp 111 miliar), dan
Kabupaten Kotabaru (Rp 130 miliar).
Sementara itu, beban yang harus
diakomodir untuk meningkatkan kemajuan pendidikan justru paling banyak.
Di Kabupaten Banjar anggaran pendidikan yang digunakan untuk membiayai
kegiatan lembaga-lembaga yang berjumlah tak kurang dari 1.300 lembaga. Itu meliputi PAUD sebanyak 865, SD (365), SMP (79), SMA (29), UPT Dinas Pendidikan (14), SKB (1), PKBM (5) dan Dinas Pendidikan.
Anggaran Pendidikan |
Dengan kondisi seperti di atas, kita berharap ke depannya akan ada peningkatan anggaran untuk pendidikan di daerah kita. Hal ini tentunya sangat berimbas pada persoalan pendidikan secara menyeluruh, seperti masih banyaknya
fasilitas sekolah-sekolah di Kaupaten Banjar yang berada di bawah
Standar Pelayanan Minimal (SPM) Dasar.
Semoga saja ini menjadi perhatian semua pihak yang berkepentingan untuk terus berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan di daerah ini. Pendidikan adalah investasi masa depan kita untuk membangun banua yang lebih baik lagi. Tidak perlu saling menuding dan melempar kesalahan pada pihak manapun. Mari, kita bersama-sama membulatkan tekad, demi kemajuan pendidikan di banua kita semaksimal mungkin.
Sumber : JPNN
0 komentar:
Post a Comment